KUNJUNGAN MUSEUM WAYANG

KUNJUNGAN MUSEUM

Museum adalah institusi permanen, nirlaba, melayani kebutuhan publik, dengan sifat terbuka, dengan cara melakukan usaha pengoleksian, mengkonservasi, meriset, mengomunikasikan, dan memamerkan benda nyata kepada masyarakat untuk kebutuhan studi, pendidikan, dan kesenangan. Museum yang akan dibahas pada tulisan ini ialah Museum Wayang Jakarta.

Museum Wayang Jakarta yang berlokasi di Jl. Pintu Besar Utara27, wilayah Kota Tua, Jakarta Barat. Yang berjarak beberapa meter dari museum sejarah jakarta (Museum Fatahillah). Pada awalnya gedung yang sekarang ditempati Museum Wayang Jakarta itu bernama De Oude Hollandsche Kerk. Gedung yang dibangun pada tahun 1640 ini dulunya adalah sebuah gereja. Kemudian pada tahun 1732 gedung mengalami renovasi dan berubah nama menjadi De Nieuwe Hollandsche Kerk atau gereja baru belanda. Sebelum rusak akibat gempa pada tahun 1808. Bangunan baru kemudian didirikan pada tahun 1912 diatas reruntuhan bangunan lama dan digunakan sebagai museum batavia yang dibuka secara  resmi pada 22 Desember 1939 oleh Jonkheer Meester Aldius Warmoldus Lambertus Tjarda van Starkenborg Stachouwer, seorang Gubernur Jenderal Belanda yang terakhir. Dan pada 13 agustus 1975 gedung ini diresmikan penggunannya sebagai Museum Wayang oleh gubernur Jakarta Ali Sadikin.

Prasasti yang menandai kubur Jan Pieterszoon Coen, penaluk batavia pada 1619, yang dapat dijumpai di lantai dasar, beberapa meter dari pintu masuk Museum Wayang Jakarta. Kondisi museum wayang jakarta jauh lebih baik dari sebelumnya. Ada juga terdapat prasasti lain yang menempel pada dinding. Di ruangan Museum Wayang Jakarta bisa dijumpai boneka Punch and Jody dari inggris yang dibuat pada 1971. Kemudian boneka dengan penggerak tali dari prancis, dan koleksi boneka Guignol yang juga dari prancis, serta boneka dari india.

Museum Wayang Jakarta memiliki koleksi 4000 wayang dan boneka dari berbagai tempat didalam maupun luar negri. Diantaranya yang dari luar negri seperti India, Belanda, Malaysia, Thailand, Suriname, Cina, Vietnam, dan Kolombia. Dan juga yang dari dalam negri seperti Banyumas, Cirebon, Gedog, Kedu, Kaper, Kijang Kencana, Klitik, Madia Krucil, Ngabean, Sadat, Sasak, Suluh, Surakarta, Tejokusuman, Ukur, dan Wahyu. Ada pula koleksi topeng, Gamelan, Dokumen, Peta dan foto-foto tua.

Diantara banyak koleksi yang terdapat pada museum wayang, seperti Wayang Purwa yang berasal dari Bali, Wayang Kulit Purwa dari Banjar Kalimantan Selatan, dan berbagai macam boneka dengan pakaian dan ornamen yang indah berasal dari sejumlah negara, serta sekumpulan wayang golek lokal seperti wayang golek dari betawi dan beberapa daerah lainnya. Dan tak kalah menariknya ialah Wayang Revolusi, Wayang ini menggunakan karakter orang-orang indonesia yang berperan semasa revolusi kemerdekaan RI, dan juga orang-orang Belanda serta Jepang yang ikut berperan pada masa itu. Wayang Revolusi dibuat oleh Raden Mas Syaid di akhir tahun 50-an.

Wayang Kulit Tejokusuman yang dibuat dari bahan kulit kerbau dan tanduk kerbau. Wayang yang menggambarkan tokoh Pandawa lima seperti, Bima, Arjuna, Yudistira, Nakula dan sadewa. Dengan paduan warna krem, dan pembuatannya dilakukan pada bulan dan hari yang baik menurut hitungan jawa. Wayang ini dibuat pada tahun 1946.

Terdapat koleksi lainnya adalah boneka sigale-gale dari Sumatera utara. Boneka ini dimainkan dalam upacara kematian bagi seseorang yang meninggal dalam usia muda. Ada pula Gundala-gundala yang berasal dari daerah Sumatera utara yang biasa dimainkan dalam upacara untuk mendatangkan hujan musim kemarau berkepanjangan.

Disekitar pintu keluar terdapat sebuah ruangan yang diperuntukan bagi berbagai pagelaran wayang gratis, diantaranya Wayang Orang Betawi, Wayang Golek Sunda, Wayang Orang Surakarta, Wayang Beber Metropolitan, Wayang Kulit Betawi, Wayang Revolusi, Wayang Bali, Wayang Kulit Purwa Surakarta, Wayang Kulit Purwa Yogyakarta, dan Wayang Kulit Purwa Banyumas. pagelaran dilakukan setiap hari minggu jam 10.00 – 14.00 . Museum Wayang sendiri dibuka setiap hari kecuali hari senin. Mulai dari jam 09.00 pagi – 15.00 sore, untuk hari sabtu dan minggu tutup jam 20.00